Bupati bersama Wabup Kepulauan Selayar Pantau Khitanan Massal PD Muhammadiyah

KEPULAUAN SELAYAR - Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Selayar, Basli Ali - Saiful Arif, menghadiri acara Khitanan Massal yang digelar Pimpinan Daerah Muhammadiyah Selayar, di Aula ITSBM Jl. RA. Kartini Benteng, Sabtu (1/6)

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Basli Ali menyampaikan apresiasi dan menyambut baik atas terselenggaranya khitanan massal, yang dinilainya sebagai wujud kepedulian terhadap sesama, sekaligus meringankan beban masyarakat.

Lanjut kata bupati, khitan juga merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan bagi setiap laki-laki muslim, serta memiliki manfaat positif khususnya bagi kesehatan reproduksi.

Baca Lainnya :

• Bupati Kepulauan Selayar Buka Sosialisasi Pengelolaan BBL dan Penyusunan RAD Menuju Perikanan Ramah Lingkungan0
• Ada 57 CJH Kepulauan Selayar Akan Diberangkatkan ke Tanah Suci Mekah0
• Pemkab Kep. Selayar Ikuti Bimbingan Teknis Pencegahan Korupsi Terintegrasi0
• Bupati Kepulauan Selayar Ingatkan ASN Jaga Netralitas dalam Pilkada 20200
• Ini Penuturan Kapten Kapal KMP Bontoharu Munawir Anwar, Selamatkan Tiga Ratusan Penumpang0

"Insya Allah, semoga anak-anakku sekalian yang mengikuti khitanan ini dapat tumbuh dengan sehat dalam pribadi yang sholeh" ucap bupati

Usai menyampaikan sambutannya, Bupati Basli Ali bersama Wabup Saiful Arif sejenak menyaksikan langsung prosesi khitanan sembari keduanya memberikan dukungan moril dan menguatkan mental peserta khitanan.

Tarpantau jelas kelucuan dan wajah polos anak-anak yang tengah dan akan mengikuti khitanan yang tadinya terlihat tegang, seketika sumringah riang gembira, hal itu bukan tanpa alasan, pasalnya dukungan bupati tersebut tak hanya diberikan dalam bentuk kalimat penyemangat, tapi juga dalam bentuk  duit.

Panitia pelaksana Sunatan Massal, Muhammad Arsyad mengemukakan, sunatan atau khitanan massal PD. Muhammadiyah bekerjasama dengan Pemeritah Kabupaten Kepulauan Selayar kali ini digelar secara serentak di 14 Puskesmas termasuk 4 Puskesmas di wilayah kecamatan kepulauan, dengan jumlah peserta sebanyak 174 anak.

Ia juga menjelaskan bahwa kegiatan ini rutin digelar setiap tahunnya dengan harapan dapat membantu dan meringankan beban masyarakat. (Humas Diskominfo SP/- ic)