- Mahasiswa UGM Resmi Ditarik Kembali Usai 60 Hari KKN-PPM di Kepulauan Selayar
- Pemkab Kepulauan Selayar dan BPJS Ketenagakerjaan Bahas Sinergi Pelaksanaan Program Jaminan Sosial
- Gebyar Selayar 2025 Resmi Ditutup, Wabup Apresiasi Pengabdian Mahasiswa KKN UGM
- Dengan Semangat Perlindungan Anak, Tri Yanti Rahmawati Bawa PKK Masuk Sekolah
- Suara Guru Gema Kemerdekaan: PGRI Selayar Gelar Lomba Nyanyi Solo
- Bupati Selayar Tegaskan Transformasi Energi: Selayar Harus Beralih dari PLTD Ke Energi Baru dan Terbarukan
- Kapolres Didik Imawan Harapkan Media Dukung Program Gemerlap Bupati Natsir Ali
- Formasi Baru Paskibraka Selayar: TNI-Polri Jadi Pengapit Pasukan Pengibar
- Bupati Datangkan Mesin Sewa Hasil Koordinasi dengan PLN untuk Perkuat Listrik Selayar
- Bupati Natsir Ali Minta PLN Selayar Ditingkatkan dari Ranting ke Cabang
Dari Sudan Lima Mahasiswa Asal Selayar Dievakuasi, Kini Telah Tiba Selamat di Benteng

KEPULAUAN SELAYAR - Lima Mahasiswa International university of africa (IUA) yang berhasil dievakuasi dari wilayah konflik bersenjata, Sudan, tiba kembali di Benteng, Ibu Kota Kabupaten Kepulauan Selayar, diterima Wakil Bupati H. Saiful Arif di Ruang Kerjanya, Kamis (4/5) pagi sekira jam 10.10.
Wabup Saiful Arif menyampaikan rasa prihatin dan empati atas nasib kelima mahasiswa yang juga merupakan alumni dari Pesantren Babussalam Selayar ini, terpaksa meninggalkan pendidikan di Sudan Afrika akibat konflik.
Di satu sisi dirinya juga menyampaikan rasa syukur karena kelimanya berhasil dievakuasi dari negara konflik tersebut dan selamat tiba di daerah, dijemput Suhardi, Kabid Kewaspadaan Nasional dan Penanganan Konflik Bakesbangpol Selayar.
Baca Lainnya :
- Wakil Bupati Buka Secara Resmi Musrenbang Tingkat Kabupaten Kepulauan Selayar 0
- Karena Covid-19, Upacara HUT RI Tahun ini akan Dilaksanakan Secara Sederhana0
- Kadis PMD Irwan Baso, Ingatkan Kades Soal Anggaran Penanganan dan Penanggulangan Stunting0
- Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW, Wabup Selayar Tak Mengesampingkan Undangan Masyarakat 0
- Wabup Saiful Arif Buka Pembekalan dan Pelatihan Tenaga Fasilitator Lapangan Pasca Bencana0
Didampingi salah seorang Pembina Pesantren Babussalaam, Muh. Yamril Fachruddin, Wabup Saiful Arif menyampaikan, kelima mahasiswa alumni Pesantren Babussalam tersebut berasal dari Tile - Tile, Bonerate, dan Latokdok Pasi Lambena, yakni Firmansyah Salang Basri, Ahmad Rivai, Irsyad Makruf ketiganya berasal dari Bonerate, dan Abdul Fatta asal Tile - Tile serta Kahar Muzakkar asal Latokdok.
Terkait nasib pendidikan mahasiswa Sudan ini, lanjut Wabup yang juga Ketua Harian Yayasan Babussalam, dari informasi yang diperoleh, Pemerintah Provinsi bersedia memfasilitasi mereka, jika mau lanjut pendidikannya di Universitas Islam Negeri (UIN) Makassar. Meski demikian, diserahkan kembali ke masing - masing individu.
Wabup juga mengakui telah menginstruksikan Kadis Sosial agar menyediakan bantuan dan mengantarkannya ke Pesantren Babussalam di Passanderang, karena mereka akan transit di pondok sembari mendiskusikan kelanjutan pendidikan mereka.
Salah satu mahasiswa Sudan asal Latokdok, Kecamatan Pasilambena Selayar, Kahar Muzakkar mengungkapkan apresiasinya atas langkah koordinasi Pemprov Sulsel terkhusus Pemkab Selayar yang telah proaktif memfasilitasi dirinya dan rekannya hingga bisa tiba di Kepulauan Selayar.
"Di Sudan, Afrika, yang terdengar hanya letusan senjata, peluru nyasar di mana-mana, kami lebih memilih tinggalkan pendidikan di sana. Alhamdulilah kami tiba dengan selamat" ungkapnya.
Seperti diketahui, konflik di Sudan terjadi setelah militer Sudan yang dikuasai angkatan darat berseteru dengan kelompok milisi bersenjata. Pertempuran terjadi di seluruh Sudan. (HUMAS Diskominfo SP/-IC)
