- Ketua TP PKK Selayar, Yanti Rahmawati Buka SMEP 2025 di Kec. Benteng, Dorong Sinergi dan Inovasi Kader
- BKN Perpanjang Jadwal Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Tahun Anggaran 2024
- Angin Segar CFD Selayar, Bangkitkan UMKM dengan Omzet Dua Hingga Tiga Kali Lipat
- Di Forum Arahan Mendagri Tito Karnavian, Bupati Natsir Ali Promosikan Selayar
- Puncak HUT ke-80 PMI Selayar Akan Dipusatkan di Dusun Bontokorong
- Wabup Muhtar, M.M., Forkopimda, dan Jajaran Imigrasi se-Sulsel Tanam Bibit Kelapa Serentak di Selayar
- HUT ke-80 PMI Digelar di Selayar, Wabup Muhtar Ajak Masyarakat Tebarkan Kebaikan
- Wakil Bupati Muhtar Terpilih Jadi Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Selayar 2025–2030
- Muscab Pramuka Selayar 2025 Resmi Dibuka, Wabup Muhtar Dorong Sinergi dengan Program Daerah
- Kontingen Pramuka Selayar Dilepas Wakil Bupati, Siap Harumkan Nama Daerah di World Muslim Scout Jamboree 2025
Angin Segar CFD Selayar, Bangkitkan UMKM dengan Omzet Dua Hingga Tiga Kali Lipat

KEPULAUAN SELAYAR – Car Free Day (CFD) di Kabupaten Kepulauan Selayar tak hanya menjadi ruang berolahraga bagi masyarakat, tetapi juga terbukti mampu menggerakkan roda perekonomian pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Kepala Dinas Pariwisata Selayar, Nur Ihsan Chairuddin, menyebutkan berdasarkan pengakuan pelaku UMKM, perputaran uang selama CFD mencapai sekitar Rp64 juta per hari. “CFD bukan hanya sarana olahraga masyarakat, tetapi juga peluang ekonomi untuk membantu UMKM agar tetap bertahan dan berkembang,” ujarnya saat menggelar jumpa pers di ruang kerjanya, Jumat (12/9/2025).
Baca Lainnya :
- World Tourism Day 2023 di Batu Lohe, Bupati Basli Ali Pesan Maksimalkan Promosi Disosmed0
- Basli Ali : Saya Ingin Kedatangan Wapres Dapat Berkesan, Tampilkan Ciri Khas Daerah Selayar0
- Lagi! MBA Jaring Aspirasi Warga di Tamalanrea1
- Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Dorong Kreativias Anak Melalui Story Telling0
- Bersama BBPOM Makassar, Basli Ali Teken MoU tentang Pengawasan Obat dan Makanan0
Selain dihadiri insan media, kegiatan tersebut juga dihadiri sejumlah pelaku UMKM yang memberikan testimoni langsung terkait manfaat CFD. Saat ini, tercatat sekitar 95 UMKM terlibat secara rutin di arena CFD.
Para pelaku UMKM mengaku omzet mereka meningkat signifikan. “Sebelum ada CFD, omzet rata-rata hanya Rp200 ribu per hari. Sekarang bisa mencapai Rp500 ribu. Peningkatan ini sangat drastis dibanding hari biasanya, dan kami berterima kasih atas adanya CFD yang benar-benar membantu pedagang kecil,” ungkap Hendra, Ketua Asosiasi Pedagang Kaki Lima (Apkali) Selayar, yang diamini pelaku UMKM lainnya.
Terkait adanya iuran Rp25 ribu yang ramai diberitakan, Kadis Pariwisata menegaskan hal tersebut merupakan kesepakatan internal UMKM sejak sebelum launching CFD dan tidak ada kaitannya dengan dinas. Iuran itu sepenuhnya dikelola oleh UMKM.
Ketua Apkali Selayar, Hendra, menambahkan bahwa iuran tersebut merupakan hal wajar dalam sebuah event. “Di awal memang ada kesepakatan listrik gratis satu bulan, tapi CFD sudah berjalan beberapa bulan. Jadi kami berinisiatif patungan pasang listrik baru, untuk band akustik dan listrik agar suasana lebih hidup dan menarik pengunjung,” katanya.
Pelaku UMKM lainnya, Ruslan, juga membenarkan bahwa iuran tersebut murni kesepakatan pedagang. “Rinciannya Rp10 ribu untuk sewa band akustik, Rp10 ribu untuk kebutuhan listrik, dan Rp5 ribu untuk biaya kebersihan. Sampai minggu ini listrik masih gratis ditanggung pemda. Iuran itu baru kami sepakati jika nantinya sudah dilakukan pemasangan listrik baru,” terangnya.
Namun, Kadis Pariwisata meminta rencana pemasangan listrik baru tersebut ditunda. Ia menegaskan pihaknya akan berkoordinasi lebih lanjut agar listrik yang selama ini digunakan bisa tetap disubsidi pemda tanpa biaya tambahan bagi UMKM.
Sebagai bentuk apresiasi, Nur Ihsan Chairuddin menyampaikan terima kasih atas masukan yang diberikan media maupun pelaku UMKM. Ia menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus mendukung pengembangan CFD agar menjadi sarana kebangkitan ekonomi kreatif di Selayar.
“Semangat pelaku UMKM di CFD ini luar biasa. Kami akan terus berkoordinasi untuk meringankan beban biaya yang ada, sehingga CFD bisa semakin memberi manfaat bagi masyarakat,” pungkasnya. (HUMAS-IC)
_
