- Perpanjangan Pendaftaran Seleksi Dewan Pengawas PAM Tirta Tanadoang
- Pengumuman Perpanjangan Pendaftaran Dirut PAM Tirta Tanadoang 2025
- Dorong Peningkatan PAD, Kepala Samsat Selayar Turun Tangan Penertiban PKB
- Selayar Siap Gaet Wisatawan Lewat Event Sport Tourism: Bupati Gelar Pertemuan Stakeholder Pariwisata
- Bupati Natsir Ali Tak Sekadar Bicara: Keliling Koordinasi dan Pulang Bawa Hasil Nyata
- Rapat Persiapan HUT RI, Sekda Mesdiyono Minta Koordinasi dan Tanggung Jawab Diperkuat
- Sarana Instropeksi : Dinas Bukan Ajang Menjatuhkan, Tapi Rumah Besar Sebuah Tim
- Car Free Day Dilaunching, UMKM Lokal Selayar Dapat Panggung Setiap Minggu
- Bank Sulselbar Dukung Digitalisasi UMKM di Car Free Day Selayar Lewat QRIS
- UMKM Ramaikan Malam Menjelang Launching Car Free Day di Selayar
Wabup Saiful Arif Salurkan BLT Dampak Inflasi bagi Penyandang Disabilitas dan Lanjut Usia

KEPULAUAN SELAYAR - Wakil Bupati Kepulauan Selayar H. Saiful Arif, S.H menyerahkan bantuan langsung tunai (BLT) dampak inflasi bagi penyandang disabilitas dan lanjut usia di Baruga Dekrnasda, Kamis (22/12/2022).
Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis, didampingi oleh Kadis Sosial Hj. Satmawati, S. Sos., M. Ap, Kajari Selayar Hendra Syarbaini, serta Pimpinan Cabang Bank Sulselbar sebagai lembaga penyalur dan juga kadis PMPTSPTK serta unsur dari Kodim 1415 Selayar dan juga dari Polres Selayar.
BLT yang diserahkan itu terhitung tiga bulan sejak Bulan Oktober, Nopember dan Desember 2022 dengan besaran 150 ribu rupiah per bulan dengan total penerima manfaat se kabupaten Kepulauan Selayar sebanyak 1.113 KPM sehingga total anggaran yang dikucurkan sebesar 501 juta rupiah.
Baca Lainnya :
- Ketua TP PKK Selayar Pantau Jajarannya saat Vaksin Covid-19 0
- Pemilu 2019 Dinilai Aman dan Lancar, Bupati Kepulauan Selayar Apresiasi Semua Elemen Terkait 0
- Sekda Kepulauan Selayar Kukuhkan Paskibra HUT ke-75 RI0
- Rapat Tim Terpadu Bahas Rencana Penertiban Pengecer BBM Tanpa Izin 0
- Musrifah Basli Buka Rakor Bunda Paud Tingkat Kabupaten Kepulauan Selayar0
Wabup Saiful Arif mengatakan, jika harga-harga terus meningkat tidak terkendali maka inflasi itu harus diatasi sampai batas normal yang bisa ditolerir.
"Kita terus mengatasi persoalan-persoalan yang dihadapi oleh masyarakat kita dengan konsep sinergitas," ucapnya.
Wabup juga menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang berkontribusi hingga penyaluran bantuan tersebut terselenggara dengan baik.
bantuan tersebut kata Saiful Arif adalah bentuk perhatian pemerintah dengan unsur-unsur OPD dan lembaga lain dengan sedikit banyak untuk membantu beban masyarakat khususnya yang berdaya beli rendah.
"Inflasi ini bukan hanya persoalan Selayar dan Indonesia saja, tetapi juga dibeberapa negara sudah meningkat tajam jumlah pengangguran dan kemiskinannya karena resesi.
"Alhmdulillah di Indonesia dibawah kepemimpinan pak Jokowi kita terus berkoordinasi untuk mengatasi masalah itu dengan prinsip selalu optimis sekaligus kita tetap waspada karena banyak persoalan-persoalan yang tidak bisa diprediksi sebelumnya," pungkasnya.
Wabup tidak memungkiri bahwa kenyataan yang terjadi di lapangan harga sembako yang menjadi kebutuhan masyaakat mengalami kenaikan dari waktu ke waktu, terutama menjelang natal dan tahun baru sehingga terjadi inflasi.
"Hal ini tentu menyulitkan bagi sebagian masyarakat termasuk disabilitas dan lanjut usia yang sehari-harinya sudah terbatas untuk mencari nafkah lalu tiba-tiba kemudian harga melambung tinggi, maka disitulah pemerintah harus hadir mengatasi masalah yang ada," jelasnya.
Oleh karena itu Saiful Arif berharap agar bantuan tersebut dapat dimanfaatkan dengan bijak dan tepat oleh penerima manfaat untuk kebutuhan keluarga. Meskipun jumlahnya kecil, namun inilah bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakatnya didalam melaksanakan tugasnya seperti pembangunan, pelayanan dan pemberdayaan, tutup Saiful Arif. (Diskominfo SP/im)
