- Ketua TP. PKK Yanti Rahmawati Dorong Kesadaran Kesehatan Masyarakat Lewat Sosialisasi Akun Satu Sehat di Bontosikuyu
- Mahasiswa UGM Resmi Ditarik Kembali Usai 60 Hari KKN-PPM di Kepulauan Selayar
- Pemkab Kepulauan Selayar dan BPJS Ketenagakerjaan Bahas Sinergi Pelaksanaan Program Jaminan Sosial
- Gebyar Selayar 2025 Resmi Ditutup, Wabup Apresiasi Pengabdian Mahasiswa KKN UGM
- Dengan Semangat Perlindungan Anak, Tri Yanti Rahmawati Bawa PKK Masuk Sekolah
- Suara Guru Gema Kemerdekaan: PGRI Selayar Gelar Lomba Nyanyi Solo
- Bupati Selayar Tegaskan Transformasi Energi: Selayar Harus Beralih dari PLTD Ke Energi Baru dan Terbarukan
- Kapolres Didik Imawan Harapkan Media Dukung Program Gemerlap Bupati Natsir Ali
- Formasi Baru Paskibraka Selayar: TNI-Polri Jadi Pengapit Pasukan Pengibar
- Bupati Datangkan Mesin Sewa Hasil Koordinasi dengan PLN untuk Perkuat Listrik Selayar
Tarian Massal Binaan Sanggar Seni Tanadoang Tampil pada Opening Seremoni FTB 2023

KEPULAUAN SELAYAR - Tarian massal Pesona bahari Kemilau budaya tupakbiring binaan Sanggar Seni Tanadoang (SST) Kabupaten Kepulauan Selayar mengisi opening seremony pembukaan Festival Takabonerate (FTB) 2023 di Taman Pelangi Benteng, Kamis (26/10/2023) malam.
Penari yang terdiri dari 72 orang ini sempat memukau dan menjadi perhatian Pj. Gubernur Sulawesi Selatan Dr. Bahtiar Baharuddin, M.Si.yang hadir membuka kegiatan FTB 2023.
Menurut Bahtiar Baharuddin, penampilan penari Sanggar Seni Tanadoang tidak kalah dengan penari yang biasa tampil pada event-event tingkat nasional.
Baca Lainnya :
- Aisyiah Panjang Umur Karena Toleran Pada Pikiran Baru0
- Bupati Kepulauan Selayar Hadiri Pengarahan Ketua KPK di Kantor Gubernur Sulsel0
- Bupati Kepulauan Selayar Anjangsana ke RSUD, Pasien Dapat Bantuan 0
- Mampu Menyusun dan Menyajikan LK 2019, Pemkab Selayar Raih Penghargaan WTP dari Kemenkeu RI0
- TITAC Selayar Ikut Event Latemmamala Adventure Trail di Soppeng0
"Tariannya hebat, kita di Sulsel ada banyak tarian, tarian ini adalah hasil cipta rasa karsa manusia yang mencerminkan nilai budaya masyarakat. Kita menghargai pekerja seni. Jadi barangkali kita perlu buat event yang lebih besar khusus seni," ucap Pj Gubernur Sulsel.
Sementara Wakil Ketua Sanggar Seni Tanadoang Supriadi kepada awak media mengatakan, tarian massal yang ditampilkan itu menggambarkan aktivitas masyarakat pesisir, dengan mengedukasi masyarakat untuk tidak melakukan illegal fishing yang dapat merusak ekosistem laut, dengan memakai alat tangkap tradisional bubu.
"Kami latihan selama satu bulan jelang FTB. Ada 72 penari ditambah 10 orang pemusik, dan delapan orang penata geran," ungkapnya.
Disebutkan, para penari direkrut siswa dari UPT SMAN 1 Benteng, SMK 5, MAN Selayar, SMPN 1, SMP Barugaiya, Siswa dari SMAN Batangmata serta dari Sanggar Seni Tanadoang sendiri.
Selain Sanggar Seni Tanadoang Selayar, Opening Seremoni Pembukaan FTB juga diisi tarian dari sanggar seni Patonro Dinas Kebudayaan Kota Makassar. (Humas Diskominfo SP/tim)
