Kades Mare-Mare, Salurkan Bantuan BLT Door To Door

KEPULAUAN SELAYAR - Untuk menopang kehidupan perekonomian warga miskin ditengah pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), Pemerintah Desa Mare-Mare Kecamatan Bontomanai Kepulauan Selayar mulai salurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT), Senin, 4/5/2020.

Penyaluran bantuan bagi masyarakat terdampak Covid-19 dipimpin langsung Kepala Desa Mare-mare, Andi Arman dengan melibatkan unsur babinsa, bhabinkamtibmas dan unsur masyarakat.

Kades Andi Arman menjelaskan bantuan yang dibagikan bersumber dari ABP Desa, disalurkan kepada 49 keluarga penerima manfaat yang ada di Desa Mare-mare dengan jumlah bantuan sebesar 600 ribu/KK ini diberikan secara tunai.

Baca Lainnya :

• MBA Harap Informasi Pendaftaran Kartu Pra Kerja Sampai ke Masyarakat0
• Bupati Basli Ali Siapkan 23 M untuk Tangani Covid-190
• Resmi Diumumkan, Pasien Positif Covid-19 di Selayar Bertambah0
• Tim Gugus Tugas Covid- 19 Selayar Sweeping Masker di Kecamatan Bontoharu0
• Tersebar Informasi Staf BPD Terindikasi Corona, MBA Sebut "Itu Hoax"0

"Bantuan 600 ribu tunai kepada warga terdampak Covid-19 Bukan kali ini saja, melainkan BLT Dana Desa ini akan dilakukan setiap bulannya selama tiga bulan ke depan," ungkapnya

Penerima BLT ini. Katanya, Adalah mereka yang terlebih dahulu ditetapkan melalui musyawarah dan evaluasi desa, dan tidak menerima bantuan program keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

“Ada 14 kriteria yang jadi syarat penerima BLT ini, sesuai juknis Kementerian Desa, Kemudian dari 14 kreteria itu minimal terpenuhi 9 kreteria, dan yang paling penting bukan penerima bantua dana PKH dan BPNT, pungkasnya. 

Terpantau pembagian bantuan tunai tersebut dilakukan dengan mendatangi satu per satu keluarga penerima manfaat dengan sistem door to door.

"Cara door to door adalah salah satu cara menghindari kerumunan warga serta mendukung program pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19," kata Arman saat ditemui ditengah penyalurannya.

Untuk itu dirinya juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap berada di rumah saja selama masa wabah Covid-19 guna mencegah penularan virus yang semakin masif. (IC-Humas)