- Tim Regu Sepak Takraw Kepulauan Selayar Raih Juara Umum Pra Porprov Wilayah I Sulawesi Selatan
- Asisten Pemerintahan Selayar Buka Turnamen Dandim Cup 2025, Tumbuhkan Semangat Sportivitas
- Kolaborasi BAZNAS dan Dinsos Selayar Bantu Pemulihan Warga Terlantar
- Bupati Selayar Natsir Ali Terima Brevet Kehormatan Hiperbarik TNI AL
- Bupati Selayar Natsit Ali Terima Brevet Kehormatan Hiperbarik TNI AL
- Wabup Selayar Muhtar, M.M. Tinjau Program Makan Bergizi Gratis di Pasimasunggu dan Pasimasunggu Timur
- Yanti Rahmawati Ukir Sejarah Baru, Bawa PKK Selayar Raih Juara Umum di Jambore dan HKG PKK ke-53 Sulsel di Bone
- Mengabdi 23 Tahun, Baho Daeng raih Penghargaan dan Pin Emas PKK Sulsel
- Selayar Zero Narkoba, Bupati Natsir Ali Minta BNNP Hadirkan BNNK di Wilayahnya
- Malam Ramah Tamah HKG PKK ke-53 di Bone, TP PKK Selayar Raih Bonus Jutaan Rupiah dan Dua Sepeda Listrik
Wabup Selayar Buka Orientasi Anggota DPRD di Makassar

MAKASSAR - Orientasi, pembekalan, Training, work shop dan semacamnya, sesungguhnya bermuara pada "PKS", yakni Pengetahuan Bertambah, Ketrampilan meningkat, dan Sikap. berubah menjadi lebih baik.
Wakil Bupati Kep. Selayar, Saiful Arif, antara lain menegaskan hal itu saat memberikan sambutan, lalu membuka orientasi anggota DPRD Kepulauan Selayar periode 2024 - 2029, ditandai dengan penyematan tanda peserta kepada dua perwakilan, yakni Frengky Wijaya, SE, dan Nurmianti, S. Kep di Hotel Grand Town Hotel, Jl. Pengayoman, Makassar, Rabu (18-9) malam.
Karena itu, lanjutnya, para peserta perlu mengikuti orientasi ini sepenuh waktu dan sepenuh perhatian, sekalipun sebagian, sudah menjadi penyegaran dan pencerahan, karena sudah beberapa kali terpilih.
Baca Lainnya :
- Wakil Bupati Kepulauan Selayar Buka Seminar Pendidikan 0
- KNPI Selayar Punya Ketua Baru, Pemilihan Berlangsung Aklamasi 0
- Puncak HKG PKK ke-47, 10 Pengurus dan Kader PKK Terima Penghargaan Adi Bhakti Pratama PKK0
- Pemprov Sulsel Umumkan Inovasi Layanan Publik Poster Tanadoang Lolos ke Ajang KIPP0
- Asisten Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Sidrap Sambut Kafilah STQH dari Kabupaten Kepulauan Selayar0
Hal ini, menjadi lebih penting maknanya, karena menurut ketua panitia, Indra Jaya Saputra, S. STP., MM, Kabid Managerial BPSDM Provinsi Sulawesi Selatan, di sela - sela laporannya, mengatakan bahwa pernah terjadi, peserta orientasi dinyatakan harus mengulang, dan mengikuti orientasi di kabupaten / tempat lain karena tingkat kehadirannya tidak mencapai 90 %.
"Ini bukan kewenangan kami di BPSDM, melainkan kewenangan Kemendagri, yang kehadirannya, terkadang, kami sendiri tak tau,” ucapnya.
Hal lain yang ditegaskan oleh Wabup Saiful Arif, eksekutif dan Legislatif merupakan mitra sejajar dalam urusan pemerintahan, karena itu, sinergitas dan kolaborasi harus terus dijaga dan ditingkatkan, agar produk produk kebijakan yang dilahirkan bersama, selalu berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Anggaran kita terbatas, sementara kebutuhan kita banyak. Maka harus ada pilihan prioritas dengan kriteria dan indikator yang sama menurut eksekutif dan legislatif,” terangnya.
Dikatakan, tugas utama pemerintah, paling tidak ada tiga, yakni pelayanan, yang berorientasi pada keadilan, pembangunan yang mengarah pada kesejahteraan, dan pemberdayaan yang berorientasi pada kemandirian. Jika Eksekutif dan Legislatif sepakat memberi forsi anggaran yang lebih memadai pada pemberdayaan, maka masyarakatnya akan mandiri, sehingga ke depannya, tugas pemerintah akan menjadi lebih ringan. "Masyarakat mandiri akan menjadi penopang tugas pemerintah. bukan menjadi beban" kunci Wabup Kepulauan Selayar, Saiful Arif.
Sebelumnya, Ka BPSDM, (putra Selayar) Prof. DR. Muhammad Jufri, M. Si, M. Psi, Psikolog, dalam sambutannya menyampaikan beberapa regulasi yang menjadi dasar pelaksanaan orientasi. Pembukaan orientasi yang turut dihadiri Pj. Sekwan Kepulauan Selayar, Masdar J. Pratama, Kom,. MM, diakhiri dengan foto bersama. (Rls)
