- Maulid Nabi 1447 H, Wabup Muhtar Tekankan Visi Pembangunan dan Ciri Pengikut Rasulullah
- Melalui Rakornas, Yanti Rahmawati Natsir Tegaskan Posyandu Bukan Sekadar Penimbangan Balita
- Bupati Natsir Ali Dorong SelayarJadi Sentra Bibit Kelapa Nasional di Kementerian Pertanian
- Kominfo Selayar Audiensi dengan BAKTI Komdigi, Bahas Solusi Akses Internet Kepulauan
- Wabup Muhtar Pimpin Rakor TPPS: Prevalensi Stunting di Selayar Turun 5,6 Persen
- Wabup Selayar Ajak Mahasiswa Bosowa Jadi Pemimpin Kreatif dan Berani Berinovasi
- Sempat Diwakili, Bupati Natsir Ali Akhirnya Hadir Langsung di Kemah Bakti PMI
- Hizbullah Kamaruddin Sampaikan Sambutan Bupati Selayar pada Penutupan Kemah Bakti PMI ke-80 di Desa Mare-Mare
- Bupati Natsir Ali Bersama Ketua TP PKK Yanti Rahmawati Sambut Tim SMEP Sulsel di Kecamatan Buki
- Dorong Santri Mandiri, Baznas Selayar Salurkan Bantuan Usaha ke Pesantren Babussalam
Menhub Tinjau Langsung Kecelakaan Lestari Maju

Keterangan Gambar : Menhub kunjungi lokasi KM. Lestari Maju
SELAYAR, - Rabu (4/7/2018), Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan peninjauan langsung atas kecelakaan laut yang dialami oleh Kapal penyeberangan laut KM. Lestari Maju yang karam di perairan Selayar pada Selasa Kemarin.
KM. Lestari Maju karam di wilayah Desa Bongayya Kecamatan Bontomatene sekitar pukul 13.00 wita, setelah melakukan pelayaran dari Pelabuhan Bira Kabupaten Bulukumba ke Pelabuhan Pamatata Kabupaten Kepulauan Selayar. Menteri Perhubungan menyampaikan bela sungkawa dan turut berduka cita korban KM. Lestari Maju.
Hal ini disampaikan Budi Karya Sumadi langsung dari Tempat Kejadian Perkara di Pantai Pa'badilan Kecamatan Bontomatene, Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan.
"Kami bersama Polri, Basarnas dan seluruh tim terkait akan terus melakukan evakuasi secara maksimal. Pada dasarnya keselamatan adalah suatu hal yang sangat penting," kata Budi Karya Sumadi.
Update korban meninggal yang dievakuasi hingga pukul 10.30 Wita hari ini sudah mencapai 34 orang. Sementara korban selamat 155 orang, sehingga total korban meninggal dan selamat yang berhasil dievakuasi sebanyak 189 orang. Sementara penumpang KM. Lestari Maju yang masuk daftar Manifest hanya 139 orang.
Terkait dengan hal tersebut, Menteri Perhubungan menyebut akan meneliti terkait adanya perbedaan antara jumlah korban dengan manifest. Kendati demikian hingga saat ini pencarian korban masih terus berlanjut.
"Dari Laporan yang ada manifest ada tetapi ada perbedaan dengan jumlah korban," terangnya. (Man)
Baca Lainnya :
- Tour Lari Marathon 10K, Siap Jadi Event Pertama Kalender Event Kab. Kepulauan Selayar 2018 0
- Kunker 3 Kecamatan di Kepulauan, Wabup Kepulauan Selayar Lakukan Pembinaan ASN 0
- Deklarasi Kalebu Kepulauan Selayar di Hari Pariwisata Dunia 2017, Ini Isi Deklarasinya0
- Bupati Kepulauan Selayar Sambangi Warganya di Pulau Pasi Desa Menara Indah 0
- LAPAN Pare-Pare Kerjasama Bappelitbangda Selayar Sosialisasi Teknologi Data Penginderaan Jauh0
