- Tim Regu Sepak Takraw Kepulauan Selayar Raih Juara Umum Pra Porprov Wilayah I Sulawesi Selatan
- Asisten Pemerintahan Selayar Buka Turnamen Dandim Cup 2025, Tumbuhkan Semangat Sportivitas
- Kolaborasi BAZNAS dan Dinsos Selayar Bantu Pemulihan Warga Terlantar
- Bupati Selayar Natsir Ali Terima Brevet Kehormatan Hiperbarik TNI AL
- Bupati Selayar Natsit Ali Terima Brevet Kehormatan Hiperbarik TNI AL
- Wabup Selayar Muhtar, M.M. Tinjau Program Makan Bergizi Gratis di Pasimasunggu dan Pasimasunggu Timur
- Yanti Rahmawati Ukir Sejarah Baru, Bawa PKK Selayar Raih Juara Umum di Jambore dan HKG PKK ke-53 Sulsel di Bone
- Mengabdi 23 Tahun, Baho Daeng raih Penghargaan dan Pin Emas PKK Sulsel
- Selayar Zero Narkoba, Bupati Natsir Ali Minta BNNP Hadirkan BNNK di Wilayahnya
- Malam Ramah Tamah HKG PKK ke-53 di Bone, TP PKK Selayar Raih Bonus Jutaan Rupiah dan Dua Sepeda Listrik
Kadinsos Patta Amir, Pastikan Akan Beri Bantuan untuk Rumah Rusak dan Korban Luka dan Meninggal

KEPULAUAN SELAYAR - Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kepulauan Selayar, Patta Amir, memastikan pemerintah melalui Kementerian Sosial RI akan memberikan bantuan dana stimulan sekitar 5 juta hingga 25 juta kepada masyarakat yang tempat tinggalnya mengalami kerusakan akibat gempa.
Hal tersebut disampaikan Kadis Sosial dalan rapat evaluasi pelaksanaan tanggap darurat di Posko Satgas Pananganan Darurat Bencana Gempa 7.4 SR di Jalan Krg Bonto Benteng-Selayar, pada Kamis siang. 23/12/2021.
Selain itu, Kemensos juga akan memberikan bantuan uang tunai kepada warga korban gempa yang mengalami luka-luka maupun dana santunan ahli waris terhadap korban meninggal dunia akibat gempa.
"Kemensos akan membantu masyarakat yang tempat tinggalnya mengalami rusak berat sekitar 25 Juta, rusak sedang 15 Juta, sementara rusak ringan 5 Juta, namun jika ada bantuan serupa lainnya, dananya cancel, itu aturannya, untuk itu diperlukan kordinasi lebih lanjut" ujarnya.
Lanjut Patta Amir, Untuk mendapatkan bantuan tersebut membutuhkan proses verifikasi dan validasi data warga yang rumahnya rusak, luka-luka, maupun korban meninggal dari pihak terkait maupun dari pemerintah setempat.
"Saat ini kami terus berkoordinasi dengan pihak Kementerian Sosial, terkait itu, sembari kami menyiapkan segala bentuk pensyaratan dan kelengkapan administrasi yang harus dipenuhi" paparnya
Rapat evaluasi penanganan korban bencana gempa dipimpin oleh Dansatgas Letkol Kav. Adi Priatna yang juga merupakan Dandim 1415, dan dihadiri langsung oleh Pembina Satgas, Wabup Saiful Arif, Kapolres, Sekda selaku Wadansatgas, serta OPD terkait.
Selain evaluasi pelaksanaan tanggap darurat, Rapat tersebut juga membahas tujuh point penting, dan utama diantaranya ketersedian logistik, bantuan rumah rusak maupun bantuan untuk korban luka atau meninggal. (Kominfo-IC)
