- Bupati Natsir Ali Pimpin Rapat Terbatas, Tegaskan Akselerasi Layanan dan Program Strategis Daerah
- Pemkab Selayar Gerak Cepat Koordinasi dengan BBPJN dan BBWS Tanggulangi Banjir Batangmata
- Sentuhan Ibu Ketua TP PKK Yanti Rahmawati: UMKM Selayar Dibekali Teknologi AI untuk Optimasi Usaha
- Darah Bhayangkara Mengalir, Bupati Selayar Tempuh Laut Naik Kapal Kecil
- Polres Kepulauan Selayar Gelar Upacara Peringatan HUT Bhayangkara ke-79
- Anggota DPRD Sulsel Hj. Maryani Ali Laksanakan Pengawasan APBD 2025 di Desa Patilereng, Kepulauan Selayar
- Perjuangan Bupati Selayar Bangun Daerah, Temui Tiga Kementerian dalam Sehari
- Bupati Selayar Paparkan Potensi Perikanan dan Dorong Dukungan KKP untuk Program Kampung Nelayan Merah Putih
- SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN DIREKTUR UTAMA PERUSAHAAN UMUM DAERAH AIR MINUM TIRTA TANADOANG TAHUN 2025
- Bupati Natsir Ali Dorong Taka Bonerate Jadi Model Nasional Pengelolaan Perikanan Berbasis Konservasi
Cuaca Buruk, Kapal Pengangkut Logistk Putar Haluan Kembali ke Tadu Berlindung

KEPULAUAN SELAYAR - Kapal pengangkut logistik KM Banawa Nusantara 90 untuk korban bencana gempa tektonik di Kecamatan Pasilambena Kabupaten Kepulauan Selayar terpaksa harus berbalik arah menuju Tadu Kecamatan Pasilambena karena diadang gelombang tinggi disekitar perairan Pasilambena.
KM. Banawa Nusantara berlayar dari Kecamatan Pasilambena sekitar pukul 09.00 wita tujuan Pelabuhan Pattumbukan Kecamatan Bontosikuyu Kabupaten Kepulauan Selayar, Minggu (26/12/2021).
Namun sekitar lima mil dari Latokdok Pasilambena, kapal oleng akibat gelombang tinggi.
Baca Lainnya :
- DWP Selayar Serahkan Bantuan Korban Gempa 7,4 SR0
- Pemkab Selayar Fokus Distribusi Logistik ke Lokasi Terdampak Gempa0
- Bupati Basli Ali Instruksikan Paket Bantuan Presiden Jokowi Segera Disalurkan0
- Presiden Jokowi kirim bantuan untuk korban gempa di Kepulauan Selayar0
- KM. Banawa Nusantara 90 Tiba di Pasilambena, Bawa Logistik untuk Korban Gempa 7,4 SR0
Demikian diungkapkan Kapten Kapal KM. Banawa Nusantara 90 Agus Salim saat dihubungi media ini via two meter band pukul 10.45 wita.
"Kami sudah mau balik ke ibu kota kabupaten tujuan Pelabuhan Pattumbukan karena logistik sudah kami bongkar sejak kemari. Namun diperjalanan kami diadang gelombang tinggi sehingga harus balik lagi ke Tadu pantai timur Pulau Kalao Toa Kecamatan Pasilambena," ucap Agus Salim.
Agus Salim menuturkan, ia bersama ABK dan kru kapal lainnya akan melanjutkan perjalanan menunggu cuaca membaik.
Sedangkan Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dalam siaran persnya pertanggal 26 Desember 2021 merilis bahwa prakiraan cuaca gelombang laut 1,25-2,5 meter terjadi di selat Makassar bagian selatan, perairan Pare-Pare, perairan barat Kepulauan Selayar, Perairan Sabalana, teluk Bone bagian Selatan, perairan timur Kepulauan Selayar, laut Flores bagian timur dan barat, dan perairan Pulau Bonerate-Kalaotoa bagian utara dan selatan.
Hingga berita ini diturunkan KM. Banawa Nusantara 90 masih sementara perjalanan ke Tadu Kecamatan Pasilambena untuk berlindung. (Im)
