Breaking News
- Bupati Natsir Ali Jemput Wakajati Sulsel dan Kapolres Baru di Pelabuhan Pamatata
- Genjot Diplomasi Ekonomi, Bupati Natsir Ali Incar Investor Timur Tengah
- Kepala Samsat Selayar Nur Kamal Tekankan Urgensi PKB dan BBNKB Saat Tampil sebagai Narasumber Sosialisasi Pajak Daerah
- Laboratorium Lingkungan Hidup Jadi Perhatian Bupati Natsir Ali, Evaluasi Sarana dan Aparatur
- Bupati Natsir Ali Tekankan Peran Kolektif Desa dan Kecamatan dalam Optimalisasi PBB-P2
- Wabup Muhtar Tinjau Lokasi Longsor di Desa Kohala, Instruksikan Penanganan Segera
- Inspektur Utama BPS RI dan Bupati Selayar Bahas Strategi Pembangunan Berbasis Data Akurat
- Bupati Natsir Ali Wujudkan Janji Politik: Sampah Plastik Disulap Jadi Paving Block Bernilai Ekonomi
- Launching Bengkel Santri, Bupati Dukung Kemandirian Pesantren Babussalam
- Bupati dan Wabup Selayar Sambut Inspektur Utama BPS RI dan Dandim 1415 yang Baru di Pelabuhan Pamatata
6 Pejabat Pemkab Selayar Ikut Assessment Jabatan Lowong, Ini Arahan Wakil Bupati

SELAYAR, kepulauanselayarkab.go.id - Untuk mengisi jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II), khususnya pada Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kabupaten Kepulauan Selayar, yang saat ini masih lowong, terdapat 6 orang pejabat lingkup Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar akan mengikuti tes kompetensi/Assessment, wawancara dan penelusuran jejak jabatan.
6 pejabat dimaksud adalah masing-masing adalah Patta Amir, S.P., Drs. Muhammad Djunaedi Sulaiman, H. Muhammad Hasdar, SKM., M.Kes., Muhammad Arsyad, SKM., M.Kes., MScPH., Ir. Abdul Rahman Made, M.Si., serta Drs. Ahmad Yani.
Pada tahapan presentasi Rencana Kerja Inovatif yang berlangsung di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Bupati Kepulauan Selayar, Sabtu (1/9/2018), dibuka oleh Wakil Bupati Kepulauan Selayar Dr. H. Zainuddin, S.H., M.H. Sementara 6 pejabat yang mengikuti seleksi hadir menyampaikan presentasinya.
Meski demikian 6 calon pejabat yang akan mengisi jabatan lowong sebagai Kadis Lingkungan Hidup dan Kehutanan ini, masih akan mengikuti tes kompetensi/Assessment, wawancara dan penelusuran jejak jabatan, di pusat layanan Psikologi Gedung Fakultas Psikologi Lt. 3 Universitas Negeri Makassar. Pada tahapan ini dijadwalkan berlangsung 3 - 4 September 2018
Sementara Wakil Bupati Kepulauan Selayar Dr. H. Zainuddin, S.H., M.H., dalam arahannya mengemukakan bahwa uji kompetensi ini dilakukan sebagai upaya untuk merekruitmen pejabat secara lebih objektif.
Jabatan tersebut kata Wakil Bupati, wajib diisi. Kendati demikian teknik rekruitmen yang dilakukan harus sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
"Rekruitmen ini harus sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, jadi kalau sudah ada aturan jangan lagi ada pengaturan," jelas Wakil Bupati Kepulauan Selayar.
Dengan proses rekruitmen tersebut, Wakil Bupati mengaku senang, karena pada prinsipnya akan ditemukan satu calon pejabat yang paling terbaik diantara sekian yang terbaik.
"Dengan upaya ini, mudah-mudahan kita terhindar dari persepsi negatif tentang proses pengangkatan dalam jabatan. Saya berharap dalam proses rekruitmen ini kita bisa menemukan orang yang tepat, dalam mengisi jabatan ini," kata Zainuddin.
Hadir Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Drs. Muhtar, M.M., sebagai panitia pelaksana, tim penguji diantaranya Asisten Ekbang dan Kesejahteraan Ir. H. Arfang Arif, Asisten Administrasi Drs. Dahlul Malik., M.H., Inspektur Kabupaten H. AR. Krg. Magassing, S.H., M.H., Kepala Bappelitbangda Drs. H. Basok Lewa, bersama sejumlah pimpinan OPD, serta tokoh masyarakat dan tokoh agama dan undangan lainnya.
Hingga berita ini diturunkan, giat presentasi program kerja inovatif dari 6 calon pejabat eselon II ini masih berlangsung. (MAN/ICHAL)

Write a Facebook Comment
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
View all comments