- Samsat Selayar Tindaklanjuti Kebijakan Gubernur, Bebaskan Denda Pajak Kendaraan
- Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Selayar, Dandim 1415 Jadi Inspektur Upacara
- Maskapai Fly Jaya Resmi Layani Rute Makassar–Selayar, Bupati Sampaikan Terima Kasih kepada Gubernur Sulsel
- Bupati Natsir Ali Lepas Penerbangan Perdana Fly Jaya Air di Bandara H. Aroeppala
- Check Point Nelayan Mulai Diuji Coba di Laut Selayar untuk Kendalikan Aktivitas Perikanan
- Cegah Kebocoran PAD, Pemkab Selayar Rumuskan Percepatan Penerapan Check Point Perikanan di Kawasan TNTB
- Kodaeral VI Gelar Aksi Bakti Teritorial Prima Sambut HUT TNI ke-80 Tahun 2025 di Kepulauan Selayar
- Sambutan Berbahasa Selayar Laksda Andi Abdul Aziz Bikin Warga Buki Terharu pada Bakti Prima Kodaeral VI
- Laksda Andi Abdul Aziz dan Bupati Natsir Ali Serahkan Bantuan Nelayan di Tengah Laut lewat KRI Mamuju
- Bupati Selayar Apresiasi dan Bangga Bakti Prima Teritorial Kodaeral VI Dilaksanakan di Selayar
Kepala DP3AP2KB Sebut Penanganan Stunting di Selayar Perlu Dibangun Kolaborasi Lintas OPD
.jpg)
KEPULAUAN SELAYAR - Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Drs. Andi Massaile memberikan sambutan pada pembukaan penguatan kolaborasi lintas sektor dalam Coaching Clinic Web - Monitoring Stunting di Kabupaten Kepulauan Selayar di Rayhan Square, Jl. Jenderal Ahmad Yani, Kota Benteng, Rabu (01/03/2023).
Dalam kegiatan itu Andi Massaile meminta agar semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait bisa lebih cermat lagi dalam penanganan stunting di Kabupaten Kepulauan Selayar. Sebab stunting terjadi tidak hanya disebabkan oleh satu faktor saja. Akan tetapi disebabkan dari berbagai faktor misalnya karena kekurangan gizi baik dari segi pertanian atau perikanan.
"Dalam penanganan stunting seluruh OPD harus berkolaborasi mencari pemecahan permasalahan angka stunting yang meningkat" tegas Andi Massaile saat memberikan sambutan sekaligus membuka acara tersebut.
Baca Lainnya :
- Sekda Kepulauan Selayar Buka Rembuk Stunting 20200
- Kadis PMD Irwan Baso, Ingatkan Kades Soal Anggaran Penanganan dan Penanggulangan Stunting0
- Wabup Kepulauan Selayar Buka Rembuk Stunting di Rayhan Square0
- Peringkat V konvergensi intervensi penurunan stunting, Ini Harapan Pjs. Bupati Kepulauan Selayar0
- TP PKK Sulsel Gelar Sosialisasi Stunting dan Pengurangan Sampah Plastik di Kepulauan Selayar1
Andi Massile mengatakan, untuk membangun kolaborasi maka dipandang perlu mengundang narasumber dari INEY untuk memfasilitasi pertemuan terkait stunting. Beberapa OPD yang terkait kata dia, diantaranya Dinas Pertanian, Dinas Kesehatan, Dinas Perikanan, Pemberdayaan Perempuan dan masih banyak lagi.
Sementara Data SSGI ( Survey Status Gizi Indonesia) disebutkan pada Tahun 2022 ada peningkatan angka stunting yang tadinya dari 27% meningkat menjadi 32%. Maka itu menjadi alarm untuk semua stakeholder terkait untuk mendorong perubahan yang lebih baik lagi, termasuk masalah data menjadi dasar penting, karena data ini tidak dihasilkan dari satu OPD tapi dari berbagai OPD, yang menjadi syarat mutlak untuk memperkuat kolaborasi berbagai OPD
Kegiatan ini diagendakan dua hari, dengan menghadirkan narasumber Hanura Talib dari INEY, membahas pada aksi I tentang analisis situasi yaitu dengan menetapkan Desa/Kelurahan menjadi desa fokus atau desa lokus. Kemudian dilanjutkan ke aksi II yaitu menentukan kegiatan apa yang akan dilakukan oleh OPD yang mengusung berdasarkan indikator ke desa yang menjadi desa lokus.
Selain Kepala DP3AP2KB, hadir pula unsur dari USAID ERAT, serta perwakilan dai berbagai OPD terkait. (Humas Diskominfo SP/- Wnkt)
